KOMUNITAS PENGGERAK MOJOSARI 2

Melanjutkan dari ulasan di tulisan "Komunitas Penggerak Mojosari 1" kita akan masih berbicara mengenai beberapa nama komunitas yang memang keberadaannya mendampak pada kehidupan masyarakat Mojosari. Pada tulisan yang pertama telah diulas beberapa nama, yaitu Batang Bambu HoA, KAJ, dan komunitas musik cadas Mojosari.

Pertama yang akan diulas adalah keberadaan komunitas ProstitusiSuara atau lebih akrab-nya disebut Prosa. Komunitas yang belum genap berusia setahun ini, berdiri pada Januari 2015, perlu dipertimbangkan pergerakannya. Fokus sasaran komunitas ini terbagi menjadi dua, pertama para pemuda yang di wilayah Mojosari dan Mojokerto agar lebih mengenal dekat dengan kesenian dan kebudayaan berdasarkan sudut pandang pemuda. Pada fokus pertama ini, Prosa berniat lebih menggairahkan kehidupa para pemuda Mojosari dan Mojokerto dengan aktif mengadakan acara atau kegiatan yang memang dikonsumsu pemuda, lepas dari batas aktivitas seni. Kedua ialah fokus pada semangat kedaerahan Mojokerto yang disebarkan secara laten diluar wilayah Mojokerto. Kemunculannya dengan begitu cepat nenarik perhatian dari orang-orang atas Mojokerto karena dicap dengan golongan pemuda nekat, apalagi awal deklarasi-nya dimuat di Radar Mojokerto. Komunitas ini lebih cocok dibilang sebagai pergerakan daripada komunitas, hal ini dilihat dari penghargaan mereka terhadap tiap ide para anggotanya, apabila ada sebuah ide maka anggota yang lain wajib mewujudkan ide salah satu anggotanya, terlepas dari fokus bidang kesenian. Sayangnya, fokus pertama yang mereka anut masih belum seberapa getol dengan fokus kedua.

Masih banyak lagi komunitas yang lain. Namun mari sama-sama kita 'umbreng-umbreng' komunitas yang lain agar menunjukkan dampak apa yang bisa mereka sumbangsihkan pada masyarakat Mojosari. Bersama mari kita teriakan sebuah semangat, "MOJOSARI BERARTI !!!"


GM
Sumber: Pengamatan dan wawancara.