Kukira jamban selalu buruk
Kedua anak panah telah berada di tubuh
Ening berdiam di perut
Sedangkan Jati ada di ulu hati
Jamban yang tidak terlalu busuk
Tai disini indah-indah
Warna-warni seperti pelangi
Kalau...
Satu anak panah telah kudapat
Kutelan bulat-bulat
Masuk ke perut kecil
Kurang roti
Kurang jatah makan
Setiap hari dimasuki nasi kucing kecil
Ening berdiam diri di lambung
Asam tiada akan meleburnya
Ia...
Hujan uang haram
Sensasi selebriti perlihatkan paha dan dada mulus
Kantor pemerintahan di-dekorasi dengan air mani
Sedangkan Langgar
Tak pernah lagi terdengar
Di rimba, siapa yang bayar maka dialah...
Malam tepekur
Kepala kelelawar juntai ke bumi
Matahari bersilang dada di sisi lain
Menghadap gunung dan lembah-lembah
Di Marcapada
Tidak butuh waktu lama untuk mati
Hidup adalah berharga
Dibanding...
Bersenandunglah...bersenandunglah
Lagu kematian menyelinap
Mengeluarkan paksa daya hidup
Dari anak panah, tombak dan keris
Menancap rancap
Mengoyak keberanian
Setelah ini apa lagi
Tidak ada yang peduli
Berapa harga dari sebuah janji
Tiada yang peduli
Bahwa kebanyakan perang terjadi
Sebab janji-janji...
Perhatikan baik-baik, Nona
Mikail sedang berjoget ria diatas kepala
Kakinya meghentak-hentak di awan
Setiap satu hentaknya
Adalah rintik hujan yang jutaan jumlahnya
Perhatikan baik-baik, Nona
Sambil...
Remang jangkau lambai cahaya
Bulan penuh yang tinggal separuh
Diredam mendung jadikan lusuh
Mata nanar tak disangka
Kalbunya ditikam mimpi
Nalar serta ambisi
Peluh
Keringat
Beserta sakit hati
Jiwanya pada tengah keretap hujan bara
Tak pernah lupa dendam selamanya
Laki-laki ujung gang
Kini meringkuk
Nafasnya...