Minggu, 22 November 2015

SILAKAN MELANGKAH, TEMBANGRARASKU

Sudah sore
Lihat itu
Matahati mau pulang
Kemudian datang di belahan lain bumi
Sebelum pulangnya matahari
Aku ada cerita tentang kita tadi
Selama perjalanan kemari
Matamu tertegun pada sungai-sungai
Lalu sajadah hijau bernama sawah
Menghampar jadi sajadah
Saat itu kamu rasa bahwa dunia memang indah
Sedangkan di lehermu tergantung sebuah liontin dengan namaku
Kamu pasang satu hari sebelum membaca sumpah janji abadi bulan kemarin
Rambutmu kabur ikuti angin
Sementara mata batinmu rekah mulai gelisah
Lalu di ujung tebing Drini
Kita memegang tangan
Dengan camar yang pulang
Kita hanya bercengkrama dalam kebisuan
Tanpa hangat sapa serta peluk yang sedari dulu sama kita inginkan
Suara asing pemilikmu menggema, memantul dari jurang di bawah kaki
Tatkala matahari bersandar di horizon
Kau beranjak berdiri
"Cukup sampai sini."
"Mau kemana kau?"
"Kembali"
"Kalau kau kembali, jangan harap akan kuturuti lagi ketika kau minta puisi."
Yogyakarta, 21 November 2015

Related Posts:

  • SATU LANGKAH KEBELAKANGSorot lampu meremang Seperti hendak meninggalkan Cahaya yang sebelumnya agung kini menghina papa Tak berdaya teronggok di pojokkan senyum Aku hanyalah huruf F Yang belum bisa sempurnakan Lafadz megahmu yang bak wukir Kalau sa… Read More
  • GADISKU TEMBANGRARASKUBukankah keberadaanmu adalah hasil dari keberadaanku. Bukankah bahkan sebaliknya. Bukankah adanya bumi adalah karena kita. Benarlah adanya bahwa kita ada sebab bumi. Kalau saja matahari, bulan dan bumi sejajar. Diwaktu itulah… Read More
  • LELAKU MANUNGSATAMA 1Gadis kecil itu serius Menulis aksara Jawa diatas kertas Tinta mengalir mulus Seperti emas terbawa arus Runut runtut dan terus lurus Kepandaiannya telah melebihi andaikan Seketika giginya bergemeretak Keringat dingin netes di… Read More
  • MAAF YANG TERTINGGALKesalahan, ada kecil ada besar Ada cela, nampak atau tidak Ada luka, yang terencana atau tidak Ada keburukan, yang qadla maupun qadar Mulut saya adalah seekor lebah Selama tak diusik akan hasilkan madu Lain perkara jika dilem… Read More
  • GADISKU, TEMBANGRARASKU 3Aku cuma menikmati nasib Kembalinya air keatas langit bukan sesuatu yang menakjubkan Hanyalah sebuah siklus yang biasa saja Bahkan nantinya juga akan turun kembali ke permukaan bumi Gadisku, Tembangrarasku yang masih belia Me… Read More

0 komentar:

Posting Komentar